Selasa, 24 Februari 2015

Struktur dasar navigasi



Penjejakan (navigasi) termasuk struktur terpenting dalam pembuatan suatu website dan gambarannya harus sudah ada pada tahap perencanaan. Menurut Enterprise (2012:12) menjelaskan bahwa “Struktur navigasi adalah alur yang digunakan dalam aplikasi yang dibuat”. Peta penjejakan merupakan rancangan hubungan dan rantai kerja dari beberapa area yang berbeda yang dapat membantu mengorganisasikan seluruh elemen pages. Peta penjejakan juga memberikan kemudahan dalam menganalisa keinteraktifan seluruh pages dalam web dan bagaimana pengaruh keinteraktifannya kepada pengguna. 
Ciri khas peta penjejakan yaitu dapat digolongkan menurut kebutuhan akan objek, kemudahan pemakaian, keinteraktifitasannya, dan kemudahan membuatnya yang berpengaruh terhadap waktu pembuatan suatu multimedia. Bentuk dasar dari peta navigasi adalah sebagai berikut:




1.    Linear
Linear (satu alur) merupakan struktur yang hanya mempunyai satu rangkaian cerita yang berurut. Dengan kata lain struktur ini hanya dapat menampilkan satu demi satu tampilan layar secara berurut menurut urutannya. Tampilan yang dapat ditampilkan pada struktur jenis ini adalah satu halaman sebelumnya atau satu halaman sesudahnya dan tidak dapat menampilkan dua halaman sebelumnya atau dua halaman sesudahnya. Salah satu yang terpenting dari struktur ini adalah tidak diperkenankan terjadinya percabangan.
Struktur Navigasi Linear

2.        Hierarchical (Hirarki)Struktur Hirarki
 
Struktur Hirarki (bercabang) ini percabangan
untuk menampilkan data berdasarkan kriteria tertentu. Tampilan pada menu
pertama akan disebut sebagai Master Page (halaman
utama kesatu), halaman utama ini akan mempunyai halaman percabangan yang
dikatakan Slave Page (halaman pendukung).
Jika salah satu halaman pendukung dipilih atau diaktifkan, maka tampilan
tersebut akan bernama Master Page
(halaman utama kedua), dan seterusnya. Yang terpenting dari struktur penjejakan
ini tidak diperkenankan adanya tampilan secara linear.

 
Struktur Navigasi Hirarki

3.        Non Linear



Struktur penjejakan Non Linear (tidak berurut) merupakan pengembangan dari struktur penjejakan Linear. Pada struktur ini diperkenankan membuat penjejakan bercabang. Pemakai bebas menelusuri website tanpa dibatasi oleh suatu rute dimana kontrol navigasi dapat mengakses ke semua halaman manapun. Percabangan yang dibuat pada struktur Non Linear ini berbeda dengan percabangan pada struktur Linear, karena pada percabangan Non Linear memiliki kedudukan yang sama tidak ada Master Page dan Slave Page.
.





Struktur Navigasi Non Linear
4.        Composite
Composite (campuran) atau disebut juga struktur penjejakan bebas merupakan gabungan dari ketiga struktur sebelumnya yaitu Linear, Hierarchical dan Non Linear. Jika suatu tampilan membutuhkan percabangan, maka dapat dibuat percabangan, dan bila dalam percabangan tersebut terdapat suatu tampilan yang sama kedudukannya maka dibuat struktur Linear dalam percabangan tersebut.




Struktur Navigasi Composite
Setiap struktur peta penjejakan seperti yang baru dibahas mempunyai fungsi dan tujuan tersendiri, tidak ada yang lebih baik atau buruk. Penggunaan peta penjejakan bergantung kepada kebutuhan dan tujuan dari web yang hendak dibuat. Semakin kompleks peta penjejakan yang digunakan, maka semakin sulit pula pembuatan page dari peta penjejakan tersebut.


1 komentar: